Rektor UHO Raih Penghargaan Detektor Kekayaan Intellectual Dari Kemenkumham Sultra
Dengar AudioKendari, Cahayasultra.com – Rektor Universitas Haluoleo (UHO) Kendari, Prof Dr Muhammad Zamrun meraih penghargaan Detektor Kekayaan Intellectual (DKI) dari Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) perwakilan Sulawesi Tenggara (Sultra) dalam rangka acara Mobile Kekayaan Intellectual Properti Clinic yang di gelar di salah satu hotel di Kendari, Senin (08/08/2022).
Muhammad Zamrun menggunakan, program dari kementrian hukum dan HAM itu memang kalau bisa, sesuatu yang di ciptakan oleh siapa saja oleh warga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) itu harus tercatat dengan baik agar tidak di klaim orang lain. Artinya untuk menghindari klaim-klaim yang tidak bertanggung jawab.
Untuk kondisi sekarang ini, seharusnya yang paling penting itu harus tercatat bukan lagi katanya-katanya.
“Makanya sekarang ini yang paling penting itu harus di catat, bukan katanya” ungkap Zamrun.
Lebih lanjut kata Zamrun nah, seperti hari ini kalau bisa semua yang dimiliki oleh pemerintah daerah atau perorangan itu harus tercatat di Dirjen Kekayaan Intelektual (DKI) kemenkumham. Itu yang paling utama, jadi untuk menyelamatkan aset-aset yang kita punya.
Zamrun juga menyampaikan Program dari Kementrian Hukum dan Ham kalau bisa yang kita miliki harus tercatat dengan baik untuk menghindari klien-klien yang tidak bertagung jawab karnah apa yah itu untuk menghindari yang tidak di inginkan dan seperti hari ini kalau bisa semua yang di miliki baik dari Pemerintah Daerah atau perorangan harus tercatat karnah untuk menyelamatkan aset-aset yang kita punya contohnya saya punya buku dan saya daftarkan supaya tidak di klaim sama orang lain berarti buku tersebut milik saya kalau sewaktu-waktu buku saya di kalim sama seseorang saya punya bukti kalau ini kreativitas saya.
“Jadi saya punya buku, itu saya daftarkan agar tidak di klaim oleh orang lain. Jadi sewaktu-waktu kalau ada yang mengklaim itu saya sudah punya bukti bahwa itu karya cipta saya, seperti itu” jelasnya.
Terakhir, harapan saya dengan kegiatan ini semoga saja, semua yang di miliki oleh Sulawesi Tenggara baik itu dari pemerintah daerah ataupun perorangan bisa terselamatkan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, tutupnya.
Laporan : Aziz
